Diduga telah terjadi mark_up dana Bos di SDN 1 bandar sari

 

Way kanan (Aspirasirakyatlampung.com)

Diduga telah terjadi (mark_up dana bos_red) di SDN 1 bandar sari kecamatan way tuba kabupaten way kanan dari nilai dana dan komponen yang ada didata yang di gunakan untuk kegiatan sekolah tersebut sangatlah jangal dan tidak sesuai.Ada dugaan dana bos sekolahan tersebut tidak di realisasikan dengan baik oleh oknum kepala sekolah  SDN 1 bandar sari kecamatan way tuba.

Seperti yang di tuliskan dalam data komponen kegiatan dana bos tersebut. Senin (11/01/2021) saat awak media mempertanyakan kepada kepala sekolah Tentang pengunaan dana bos. Seolah_olah cuwek malahan omongan di alih_alihkan kepembicaraan yang lain dan malah mengajak awak media untuk kekantornya ada apa di balik semua itu...? Padahal pengembangan perpustakaan itu tidak sesuai dengan dananya yang besar. Setelah di cek di 

ruangan perpustakaan  jumblah buku tidak memadai, bahkan ruangan perpustakaannya pun digunakan untuk ruang kelas. Bagai mana tidak dari jumblah dana yang ada (pengembangan perpustakaan_red) itu tidak sesuai dengan isinya, dan terlihat masih banyak buku yang lama di bandingkan buku yang baru. Dengan dana sebesar itu di tahap 1(satu) senilai(21.041.500) dan ditahap ke 2(dua) (30.112.200) yang digunakan untuk pengembangan 

perpustakaan tersebut. Dianggaran tahun 2020, di 2(dua) tahap yang di gunakan untuk pengembangan perpustakaan di sekolahan tersebut tidak sesuai dengan apa yang ada. Kuat dugaan dikomponen yang lainnya telah dimark_up dana bosnya..!! Terlihat dari nilai dana yang ada seperti, komponen pembelajaran dan ekstrakulikuler dengan nilai tahap 1(satu) (26.789.300) dan tahap 2(dua) (14.197.900). Komponen administrasi kegiatan 

sekolah tahap 1(satu) (13.942.500) tahap 2(dua) (30.822.100) komponen pemeliharaan saran dan prasarana sekolah tahap 1(satu) (30.170.00) dan tahap 2(dua) (39.310.100) dan masih banyak lagi  komponen yang lain. Tunggu edisi mendatang kita akan jelaskan semuanya (tim aspirasirakyatlampung.com)