Puluhan Hektar Sawah Warga Dusun Pihabung Pekon Sukabanjar Tidak Bisa Digarap.
Tanggamus, aspirasirakyatlampung.com
Pasca banjir semalam Mingu (31/1) puluhan hektar sawah warga Dusun Pihabung Pekon Sukabanjar, Kecamatan Kotaagung Timur, Kabupaten Tanggamus dipastikan tidak bisa digarap. Pasalnya, Irigasi mata air sawah tersebut sepanjang 100 M hanyut tergerus banjir.
Dari pantauan aspirasirakyat .com dilokasi, selain mengurus irigasi sawah warga, banjir juga mengerus 8 kotak sawah warga, menghanyutkan 1 unit alat pemotong kayu (Serkel) dan nyaris merobohkan satu unit rumah semi permanen warga setempat.
Bainuri, ketua Rt 04 dusun pihabung mengatakan, semalam mereka bahu membahu membantu memindahkan perabotan rumah warga yang nyaris tergerus banjir, seraya melakukan ronda malam untuk memastikan keamanan warga mereka.
Dirinya berharap kepada pihak terkait dalam hal ini BPBD Tanggamus, untuk melakukan langkah antisipasi kemungkinan terjadinya banjir yang lebih parah, mengingat saat ini intensitas hujan masih sangat tingi, seraya berharap dilakukan normalisasi sungai tersebut, ungkapnya.
Sekertaris Kecamatan (Sekcam) Kota Agung Timur, Efendi Syahrin dilokasi mengatakan, dirinya mendapat informasi tersebut dari kepala pekon setempat, mewakili camat dirinya bersama warga dan aparatur pekon sukabanjar meninjau lokasi untuk melakukan asesmen dampak yang ditimbulkan pasca banjir semalam.
"Saya sudah menghubungi Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tanggamus, untuk meninjau lokasi banjir, mereka sedang dalam perjalanan menuju lokasi," Jelasnya. Senin (31/1)
Bersamaan, Pauzi, ketua tim bencana alam Puskesmas Kota Agung Timur menjelaskan, mereka hadir untuk memastikan warga terdampak banjir, guna melakukan penanganan kesehatan mereka.
Namun untuk bencana banjir di dusun pihabung ini masih tahapan sederhana, belum perlu untuk mendirikan posko kesehatan bencana,"Tutupnya.
(Suhaili)
Post a Comment