Disparbud Tanggamus Toreh Prestasi Top BUMD Award

 

Tanggamus, aspirasirakyatlampung.com-- Dinas Pariwisata dan Budaya Kabupaten Tanggamus yang dipimpin oleh Hj. Retno Noviana Damayanti patut di ancungi jempol. Bagaimana tidak, Pemerintah Kabupaten Tanggamus melalui Dinas Pariwisata dan Budaya telah banyak menoreh prestasi yang membanggakan Kabupaten Tanggamus.

Salah satunya yaitu meraih Top BUMD Award 2022 bintang 4, dan Kepala Disparbud Retno Noviana Damayanti juga menerima penghargaan Top CEO BUMD 2022.

Selain itu, pada Tahun 2019 melalui Disparbudpora telah membangun Gedung Olahraga (GOR) Mini Tipe B di Kotaagung Yang di danai oleh DAK dari kementrian Pemuda Dan olahraga, dengan nilai 11 Miliar. GOR ini menempati lahan seluas 3,2 hektare. Dan pada tahap selanjutnya di bangun kembali melalui dinas PUPR melalui dana APBD Kab. Tanggamus, untuk pengelolaannya sekararang berada di dinas pemuda Dan olahraga.

GOR ini memfasilitasi lima cabang olahraga yaitu bulu tangkis, bola voli, bola basket dan sepak takraw.Fasiltias olahraga ini menjadi sarana untuk membangun prestasi para atlet agar meraih prestasi yang tinggi. Selain itu, GOR ini juga bisa dimanfaatkan untuk keperluan di luar olahraga.

Peresmian GOR Ratu dilakukan oleh Bupati Tanggamus yang sekaligus pelantikan pengurus KONI, selain itu, pembukaan Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab), tersebar di delapan kecamatan dan diikuti 17 cabor dari 29 cabor yang tercatat dan aktif di KONI Tanggamus.

Kepada AspirasirakyatLmpg .com Kepala Disparbud mengatakan, ada sedikit kebocoran yang disebabkan rembesan air hujan pada gedung Olah Raga tersebut, akan tetapi sudah dilakukan perbaikan.

“Alhamdulillah sudah kita perbaiki yang bocor kemarin,” ungkapnya.

Selain itu, Disparbud juga memiliki Taman Wisata Waylalaan yang selalu menjadi tujuan wisata disaat liburan.

Taman wisata way lalaan ini memiliki fasilitas bangunan fisik berupa Panggung Kesenian A, Panggung Kesenian B, Musholla, Rumah Hobbit, Gedung Pusat Jajanan Kuliner, Taman, Kios Kuliner dan Bak serta Tower Penampungan Air Bersih.

Selain itu, infrastruktur penunjang antara lain Kedai Kopi Waylalaan, Loket Masuk Tempat Wisata, Area Hobbit, Kamar Ganti Pakaian, Tempat Bilas, Patung Kurcaci, Pot Bunga Karakter, Pagar Pembatas Loket, Kios Souvenir dan Toilet.

“Sarana Dan prasarana pembangunan yang ada, seperti panggung A Dan B, seringkali sudah di manfaatkan sebagai tempat – tempat pentas dan aktifitas kegitan seni lainnya,” kata Retno.

Semenjak pandemi covid melandai dan tempat wisata sudah di buka kembali per September 2021 , sarana dan prasarana yang sudah di bangun sangat berma’faat untuk digunakan bagi pengunjung.

“Dengan bertambahnya fasilitas dan insfrastuktur tersebut, pengunjung Wisata Way Lalaan meningkat drastis. Dengan adanya fasilitas2 pembangunan sarana dan prasarana yang setiap tahun nya menjadikan daya tarik di tempat wisata tersebut, sehingga berdampak kunjungan wisataan yang semakin meningkat. Terus bisa kita sampaikan, dari data target PAD yang di dapat dari retribusi penarikan tiket masuk sampai dengan bulan juli 2022 ini sudah mencapai 90%,”Tutupnya.(Suhaili)