IGTKI Kecamatan Sidomulyo Dan Way Panji Adakan Workshop Penyusunan Kurikulum Merdeka Secara Mandiri

Lampung Selatan, aspirasirakyatlampung.com - Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI) Kecamatan Sidomulyo dan Way Panji, Kabupaten Lampung Selatan, menyelenggarakan kegiatan penyusunan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) Tahun 2023 secara mandiri di aula TK Armiyan Kecamatan Sidomulyo, sabtu (11/2/2023).

Dalam hal ini, IGTKI Kecamatan Sidomulyo dan Way Panji berkalaborasi bersama Pengawas, Program Sekolah Penggerak (PSP) dan Dewan Guru penggerak.

Tampak hadir Kabid Paud Untung, S.pd , Korwil Kecamatan Sidomulyo dan Way Panji Sukamto,SE, Pengawas TK Kecamatan Sidomulyo dan Way Panji Sarlina S.Pd, MM, Narasumber Kurikulum Oprasional satuan pendidikan (KOSP) Asmina S.Pd, Narasumber Pengembangan Project Profile Pelajar Pancasila (P5) Sulastri, Narasumber Assessment Irma Aryani, Ketua panitia pelaksana kegiatan Nuryani S,Pd, dan 77 peserta terdiri dari Kepala TK, Dewan Guru penggerak sekecamatan Sidomulyo dan Way Panji.

Dalam sambutannya, Pengawas TK Kecamatan Sidomulyo dan Way Panji Sarlina S.Pd, MM mengatakan bahwa, ditahun 2023-2024 pemerintah telah mewajibkan bagi setiap Lembaga satuan pendidik TK-Paud untuk menggunakan program Implementasi Kurikulum Merdeka. 

"Kegiatan ini dilaksanakan karena Implementasi Kurikulum Merdeka merupakan kurikulum terbaru ditahun 2023, dan sudah diwajibkan untuk menerapkannya, oleh karena itu kegiatan ini sangat penting untuk diadakan,"kata Sarlina.

Dijelaskan Sarlina, untuk rancangan landasan utama dan standarisasi pendidikan dari Implementasi kurikulum merdeka ini terdapat perbedaan dari Kurikulum 2013.

"Pemerintah telah merevisi kurikulum sebelumnya, jadi Implementasi Kurikulum Merdeka ini lebih fleksibel dan juga selalu menerapkan praktek tidak hanya teori saja, "jelasnya.

Dengan adanya kurikulum terbaru ini, kata Sarlina, diharapkan dapat menjadikan pembelajaran yang lebih efektif dan menyenangkan bagi siswa/i maupun dewan guru penggerak. 

"Semoga dengan adanya Implementasi Kurikulum Merdeka ini, profile pancasila itu betul-betul terbentuk pada karakter anak sejak usia dini, "harapnya.

Atas terselenggranya kegiatan ini, sebagai narasumber dari TK Star Kecamatan Katibung Asmina, S.Pd  mengapresiasi dan mendukung para peserta kerena antusias mengikuti kegiatan Workshop Penyusunan Implementasi Kurikulum Merdeka Secara Mandiri.

"Terlihat teman-teman didua kecamatan ini sangat semangat sekali untuk mengikuti penyusunan Implementasi Kurikulum Merdeka ini. Mereka berkolaborasi untuk mencari ilmu, seperti apa Implementasi Kurikulum Merdeka itu, dan cara mengaplikasikanya. Implementasi Kurikulum Merdeka lebih ringkas sesuai dengan kondisi lembaga masing masing, jadi kita bisa membuat pembelajaran itu sesuai minat dan kebutuhan anak, "ujarnya.

Dengan adanya kegiatan ini, Asmina berharap semua lembaga pendidik TK-Paud dapat memahami lebih dalam tentang Implementasi kurikulum Merdeka . "Ilmu yang telah disampaikan semoga dapat menambah wawasan serta pengetahuan teman-teman penggerak dan bisa di aplikasikan di tempatnya masing masing, "pungkasnya. (Ambi)